UKM IKM Nusantara dan Pemerintah Sepakat Majukan Ekonomi Indonesia

PALEMBANG - Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional (DPN) UKM IKM Nusantara, Hj. Chandra Manggih Rahayu, menegaskan Munas UKM IKM Nusantara di Palembang kali ini mengambil tema “Harmonisasi Nusantara UMKM Sebagai Pilar Ketahanan Ekonomi Indonesia”. 

Chandra menyebut UKM dan IKM Nusantara akan menjalin kerjasama dengan pemerintah dan swasta dalam pengembangan produk ketahanan pangan pertanian untuk mendorong program bela pengadaan. 

Baca juga: FGD Dengan BPKH RI, Sekda Harap Investasi Produktif Bisa Pulihkan Ekonomi Daerah

“Kami akan menjalin sinergi antar UMKM dan pemerintah dalam mengembangan produk ketahanan pangan pertanian demi mendorong program bela pengadaan, ” ujar Hj. Chandra saat pembukaan Munas UKM IKM Nusantara 

Baca juga: Ada Kepastian Hukum, Kementrian ESDM Optimis Capai Target Income Investasi Tahun 2022 Rp.71.85 Trilyun

Sementara itu, Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru mengharapkan organisasi Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Industri Kecil Menengah (IKM) Nusantara dapat membimbing para pelaku UKM dan IKM yang ada di wilayah Sumsel, hal tersebut dikatakannya Saat membuka Musyawarah Nasional (Munas) UKM dan IKM Nusantara yang digelar di Ballroom Hotel Novotel Palembang, Jumat (25/11/2022) pagi kemarin. 

“Kita harapkan organisai UKM dan IKM Nusantara ini hadir sebagai pembimbing bagi para pelaku UKM dan IKM di Indonesia ini khususnya di Sumatera selatan” sambut Herman Deru dalam sesi pertama Munas UKM IKM Nusantara. 

Baca juga: Budi Daya Porang Mulai Dilirik MDH Sidomulyo Sidamulih

Dalam sesi pertama tersebut dihadiri Pemerintah Daerah yakni, Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Rifa'i Sinambela dari Mabes Polri,  Masda  TNI (Pur) Bonar Hutagaol Asisten Staffkhusus Kemenhan RI, Kemendagri Budiono, Direktur Bangda Kemendagri, Luhur Staff Ahli kelembagaan Kementrian Koperasi dan UMKM RI, Harry Naldi dari PT Travelbook Trans Internasional dan Direksi PT Viroty, Luhur Pradjart sebagai satu kesatuan dalam melakukan misi memperkuat perekonomian dan membangun sumber daya manusia unggul di wilayah sumatera selatan. 

Seperti halnya dikatakam Kepala Dinas Pendidikan Sumsel Reza Pahlevi, Menurutnya program tersebut memberikan kesempatan anak anak petani untuk melanjutkan ke perguruan tinggi secara gratis melalui program KIP. 

Baca juga: Kabar Gembira Pemerintah Kucurkan Dana 1,2 Trilyun Bantu 1 Juta PKL dan Pemilik Warung di Wilayah PPKM

"  Dalam upaya meeruskan profesi orangtua nya bertani dan memberikan pendidikan pelatihan serta keterampilan mempersiapkan tenaga tenaga trampil sehingga mampu menciptakan peluang kerja dari hasli pertanian, pengolahan hasil pertanian hingga pemasaran", ungkapnya. 

Sejalan dengan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sumsel, H Amiruddin sebagai tongak utama dalam pengembangan perekonomian melalui koperasi dan UMKM di Wilayah sumsel. 

Baca juga: Menteri BUMN, Erick Thohir: Merah Putih Fund Menyasar Calon Unicorn

Dalam kesempatan ini, Dinas Koperasi dan UMKM dan BPJS langsung melakukan kerjasama sama dengan UKM IKM Nusantara sebagai bentuk keseriusan mengembangkan sektor ekonomi di Sumatera selatan. 

Disesi kedua munas UKM IKM Nusantara  Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Hilman Hadi mendukung program yang dicanangkan UMK IKM Nusantara melalui satuan TNI Angkatan Darat sebagai satu kesatuan dalam mensukseskan program ketahanan pangan. 

Dalam sesi ke dua tersebut juga dihadiri kementrian Pertanian yang diwakili oleh Bambang Sugiharto,  Kadis Pertanian Bambang Pramono, BPJS Ketanakerjaan Moh, Faisal, Dewan Pembina UMK IKM Nusantara Masyda (purn) Hadian Sumintaatmadja serta dari PT Tri Mulya Sentosa, Gus Amin.